Jangan Bully Aku Lagi!

Jangan Bully Aku Lagi!

(Jejak Si Pendiam)

Aku dari keluarga yang sederhana. Dulu ketika aku masih kecil, aku sering diremehkan oleh orang lain. Dulu sekolah TK ku ada di tepi tegalan (kebun) dan muridnya sedikit sehingga sering diejek sekolah ketinggalan jaman.

Ketika aku SD aku berusaha untuk menjadi anak yang rajin belajar. Alhamdulillah nilai UN ku lumayan bagus dan optimis untuk melanjutkan ke SMP favorit. Eh, tapi ada orang-orang yang membuat isu sekolah SMP itu mahal dan orang miskin tidak bisa sekolah SMP. Aku sempat pesimis mendengar isu itu tapi alhamdulilah akhirnya aku lolos di SMP favorit dengan banyak keringanan biaya pendidikan. Fitnah pun berdatangan, ada yang membuat fitnah kalau sekolah SMP ku itu banyak korupsi padahal kenyataannya selalu transparan dalam hal keuangan dan biayanya pun sangat terjangkau.

Setelah aku lulus SMP, ada orang yang dengan mudahnya bilang, "mana mungkin anak yang lambat berpikir itu bisa sekolah SMA". Menyebalkan sih ucapan itu tapi aku harus sabar.

Ketika aku SMA, aku tinggal di rumah nenekku supaya dekat jarak ke sekolahku. Eh, lagi-lagi ada yang bikin isu kalau orang tuaku tidak beres dalam mengurus anak sehingga sampai dititipkan ke rumah nenek.

Kemudian setelah aku lulus SMA, orang-orang pun meragukan kalau aku tidak bisa melanjutkan kuliah. Tapi kenyataannya aku bisa melanjutkan kuliah sampai sekarang. Dan orang-orang yang meragukanku itu kini pun tak meragukanku lagi.

Pesanku untuk semuanya, jangan pernah merendahkan seseorang hanya karena orang tersebut belum menjadi apa-apa. Bisa saja suatu hari nanti orang tersebut jauh lebih sukses daripada orang yang merendahkannya. Dan merendahkan orang lain tak akan membuat kita lebih baik dari orang yang kita rendahkan.

Oleh karena itu jadilah manusia yang bisa menghargai orang lain. Perlakuan orang lain sebagaimana kamu ingin di perlakukan oleh orang tersebut.

###